Fakfakinfo.com_ Kodim 1706 Fakfak menggelar latihan menembak selama dua hari (27-28 Juni 2012) di area hutan yang dikenal dengan sebutan Kali Mati. Latihan ini diikuti oleh seluruh anggota Kodim 1706 Fakfak, serta diikuti oleh anggota kepolisian Resor Fakfak.
Latihan menembak kali ini juga mengundang pejabat Pemda Fakfak yang dalam hal ini dihadiri oleh Sekda dan Kepala Dinas Perhubungan Fakfak, Ketua Pengadilan Negeri Fakfak serta Pimpinan BRI dan Bank Mandiri.
Dan untuk kali pertama, latihan menembak ini mengundang perwakilan wartawan, yang diwakili oleh Ketua DPC Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Kabupaten Fakfak serta Salmon T, anggota PWI Fakfak.
Komandan Kodim 1706 Fakfak, Letkol Inf. Darwis Efendi menjelaskan bahwa, latihan menembak bagi anggota TNI khususnya anggota Kodim adalah wajib.
“Ini adalah latihan wajib bagi anggota Kodim. Latihan ini telah menjadi program tetap. Tujuan latihan menembak bagi anggota TNI adalah untuk mempertajam naluri keprajuritan, sebagai benteng pertahanan NKRI,” jelas Darwis Efendi.
Senada dengan penjelasan Dandim, Kasdim 1706 Fakfak, Mayor Inf. Slamet Supriyanto menambahkan bahwa, dengan latihan menembak secara rutin, juga dimaksudkan guna merawat peralatan tempur secara kontinyu.
“Kalau dipakai secara rutin, tentu persenjataan akan terpelihara dengan baik. Jika lama tidak digunakan, persenjataan malah mudah rusak.” Ujar Slamet Supriyanto.
Dalam latihan menembak yang dibagi dalam dua kategori ini, Kodim 1706 Fakfak menurunkan belasan pucuk senjata laras panjang M-16 dan pistol FN kaliber 45 dan 46. Sedangkan Kapolres Fakfak, AKBP Rudolf Michael yang diikuti beberapa anggotanya, mempergunakan revolver kaliber 38 dan senjata serbu laras panjang SS-1.
Meski latihan menembak ini dilaksanakan di tepi jalan Fakfak – Kokas yang relatif ramai, lalu lintas tidak terganggu. Bahkan latihan menembak tersebut menjadi tontonan bagi pelintas jalan. (wah)
Sumber : FAKFAK INFO