Aliansi Mahasiswa Papua sebagai salahsatu Organisasi Mahasiswa Papua yang paling sering menyuarakan aspirasi dan tuntutuan agar Papua diberikan kesempatan untuk menentukan Nasib Sendiri, telah sukses melaksanakan Kongres ke-IV dengan struktur baru dan juga bendera organisasi yang baru.
Jhon Gobai, terpilih menjadi ketua umum Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Pusat. Informasi ini terungkap melalui informasi yang dibagikan melalui akun sosial media pribadi miliki ketua AMP Pusat sebelumnya, Jefry Wenda.
Informasi tersebut diunggah sang mantan ketua AMP melalui akun facebooknya pada Rabu (7/2/2018) lalu.
Dalam unggahannya tersebut Jefry mengucapkan selamat kepadda ketua AMP yang baru terpilih melalui kongres AMP Pusat yang diselenggarakan pada 2 – 6 Februari 2018 di asrama Kamasan, Yogyakarta.
“Secara pribadi, saya mengucapkan selamat atas terpilihnya kamrade Jhon Gobai sebagai Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) kamrade Dorlince Iyowau sebagai Sekertaris Umum I, Albert Mungguar sebagai Sekertaris Umum II dan kamrade Yusni Iyowau sebagai Bendahara serta biro-biro lainya dalam Kongres Nasional AMP Ke-IV yang, dilaksanakan Pada tgl 2 – 6 Februari 2018 di KAMASAN I Yogjakarta. Salam Pembebasan Nasional !!!,” ungkapnya.
Sementara itu ketua terpilih Jhon Gobai juga menyampaikan melalui wall facebooknya tentang kongres yang telah terlaksana juga informasi terkait dengan perjuangan dan pergantian bendera organisasi.
"Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) telah melakukan kongres Politik ke-IV dan Pergantian pengurus baru sesuai dengan aturan AMP bahwa selalu melalukan pergantian pengurus baru setiap 3 (tiga) tahun, pada tanggal 2-6 Februari 2018"
Selain itu juga saat kongres, AMP juga telah melakukan perubahan bendera yang berpijak pada garis perlawanan AMP.
"Perjuangan untuk pembebasan nasional adalah tuntutan utama AMP dengan melihat tiga musuh utama rakyat dan gerakan: imperialisme, kolonialisme dan militerisme sebagai aktor dan biang kerok penindasan di atas tanah Papua" (AS)